Apa jadinya jika kita memiliki teman dua ribu orang dan setengahnya maju sebagai caleg? Sebagian dari partai yang sama, sebagian lagi dari partai yang berbeda.
Apa jadinya jika semua teman itu kemudian meminta dukungan? Masing-masing mereka hanya meminta satu suara dari kita. Hanya satu suara. Kita bawa ke mana suara kita?
Mereka semua adalah teman kita, dan kita adalah teman mereka. Semua berharap agar kita mendukung mereka. Bagaimana jadinya?
Semua teman kita yang “nyaleg” mengaku ingin memperjuangkan aspirasi rakyat. Dan sejauh ini memang belum pernah ada yang berani jujur bahwa mereka akan menipu rakyat. Untuk mewujudkan cita-cita disebut pertama, mereka mengajak kita untuk memilih mereka. Bagaimana kita memberi jawaban?
Bagaimana pula jika di kampung kita ada sembilan caleg? Pemilih di kampung cuma seratus orang. Mereka semua sama berjanji akan memajukan kampung kalau terpilih. Siapa yang harus kita pilih?
Jika semua teman caleg mengukur kesetiaan kita dengan cara memilih mereka, kepada siapa kita harus setia? Teman kita dua ribu dan yang nyaleg seribu.
Dan, kenapa semua harus jadi caleg?
0 Comments